Asrama PP. Aswaj Putra

Asrama PP. Aswaj Putri

Kaligrafi 1

Kaligrafi 2

Kaligrafi 3

Kaligrafi 4

15 Februari 2025

Gebyar Lomba Akhirussanah PP ASWAJ Putra Ambunten

 Gebyar Lomba Akhirussanah 2025

Pondok Pesantren Putra Ahlussunnah Waljamaah

Ambunten Sumenep


Jelang memasuki bulan ramadhan lomba akhirussanah sudah menjadi rutinatas tahunan yang harus dilaksanakan di Pondok Pesantren Putra Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep.

Pada Ahad 15 Februari 2025 gebyar lomba akhirussanah dimulai, tepat pada pukul 19.30 para santri memadati halaman pondok putra, acara ini diawali dengan pembacaan sholawat oleh Grub Al-banjari Al-Fatih yang dipimpin oleh Ustad Abullaits Febrianto, Ustad Ali Ramdlan bertindak sebagai pengatur jalannya acara (Master Of Ceremony), selanjutnya sholawat nabi yang disenandungkan oleh Jam’iyah Hadrah Al-Fatih acara yang ke tiga sambutan dalam hal ini disampaikan langsung oleh ketua panitia lomba akhirussanah yaitu Ustad Ahmad Mujtabah dalam sambutannya ia mengatakan kepada para santri untuk bersiap dan bersemangat untuk mengikuti perlombaan.

“Para santri sekalian dan khususnya para peserta lomba untuk mempersiapkan diri semaksimal mungkin dan tetap semangat untuk tampil dalam perlombaan ini” Ucapnya

Selanjutnya acara terakhir penutup dan do’a yang disampaikan oleh Ustad Zaini, berikut ini jenis-jenis lomba akhirussanah Pondok Pesantren Putra Ahlussunnah Waljamaah yaitu :

  1. Lomba Tartilul Qur’an
  2. Lomba Baca Kitab
  3. Lomba Muhafadzah
  4. Lomba Sholawat Nabi

Salah satu santri Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah mengatakan bahwa para santri sangat bersemangat dalam mengikuti perlombaan akhirussanah kali ini, hal ini sesuai dengan perkataan Muhammad Fakhrillah

“Pada perlombaan akhirussanah kali ini kami sangat bersemangat dalam memeriahkannya karena disamping kami mendapatkan ilmu kami juga dilatih agar berani tampil” Ujar santri asal Sepudi itu

Ustad Suryadi mengatakan bahwa perlombaan akhirussanah kali ini sedikit berbeda dari tahun lalu

“Pada perlombaan akhirussanah tahun ini sedikit berbeda dari tahun lalu karena kami menambahkan tanya jawab pada lomba baca kitab dengan begitu para santri akan lebih bersungguh-sungguh dan tekun dalam belajar” Jelas ketua pondok pesantren putra 

FOTO DOKUMENTASI


14 Februari 2025

Kemeriahan Gebyar Lomba Akhirussanah PP. ASWAJ Putri


14/02/2025_ Bertepatan pada malam Sabtu Pondok Pesantren Putri Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep mengadakan acara pembukaan lomba akhirussanah yang bertempat di halaman Pondok Putri, acara yang memang sudah diagendakan setiap tahunnya ini dimulai pada pukul 20.00.

Para santri duduk rapi membentuk shaf didepan panggung yang bertuliskan “Gebyar Lomba Akhirussanah” itu. Berikut ini rentetan acara pembukaan lomba tersebut :

Acara dibuka oleh Master Of Ceremony yaitu Ustadzah Abdah Mamnunah, kemudian pembacaan lantunan ayat suci Al-qur’an oleh Saudari Nadia, Sholawat Nabi dibawakan oleh Jam’iyah Hadrah Pondok Putri yang dipimpin oleh Ustadzah Salsabila Sudarisman Sh, memasuki acara yang ke empat yaitu sambutan sekaligus peresmian lomba akhirussanah dalam hal ini disampaikan oleh Ustadzah Kholisatul Jannah, dalam sambutannya ia mengatakan semangat kepada para peserta lomba.

“Dengan diadakannya pembukaan lomba kali ini saya menyatakan bahwa lomba resmi dimulai, serta motivasi saya kepada para peserta lomba untuk tetap semangat dan teruslah berusaha karena usaha tidak akan menghianati hasil” begitu ucapnya.

Penutup dan do’a oleh Ustadzah Raudhatul Hasanah. Para santri berantusias penuh dalam mengikuti acara perlombaan kali ini, hal ini dikatakan oleh Nurul Musyarrofah Az salah satu santri Pondok Pesantren Putri Ahlussunnah Waljamaah.

“Saya dan para santri lainnya sangat senang mengikuti acara perlombaan akhirussanah ini karena selain kami dilatih untuk tampil maksimal kami juga memperoleh pengalaman baru yang nantinya akan dipraktekkan ketika sudah boyong” begitu ujarnya.

Selain itu Nurul Khomariyah juga memberikan tanggapan bahwa tampil dengan baik dan maksimal sudah jauh dari kata sempurna.

“Kami tampil mengikuti gebyar lomba ini tidak mengharapkan hadiah, hal itu cuma bonus. Menurut kami dengan tampil baik dan maksimal itu sudah cukup sempurna” ucap salah satu peserta lomba akhirussanah itu.

Para panitia juga memberikan komentar mengenai semangat para santri dalam gebyar lomba akhirussanah kali ini.

“Saya melihat kesungguhan dan semangat para santri yang akan mengikuti perlombaan akhirussanah ini, mereka saling berlomba-lomba dalam memeriahkannya” jelas Ustadzah Laylatur Ramdlana selaku ketua panitia lomba.

Gebyar lomba akhirussanah kali ini dimulai pada tanggal 14 Februari 2025 sampai dengan tanggal 26 Februari 2025, beberapa perlombaan tersebut antara lain :

  1. Lomba Tartilul Qur’an
  2. Lomba Tahlil
  3. Lomba Pidato
  4. Lomba Baca Kitab Kuning
  5. Lomba Fashion Show
  6. Lomba Kamar
FOTO DOKUMENTASI




29 Januari 2025

Rajabiyah dan Haul Masyaikh Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep

 


ASWAJ (Senin, 26/01/2025)_ Kegiatan Rajabiyah yang sudah diagendakan setiap tahunnya kini kembali digelar, kegiatan yang bertepatan pada tanggal 27 Rajab ini selain memperingati Isra’ Mi’raj Rasulullah Saw sekaligus Haul Masyaikh Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten. Menurut keterangan yang didawuhkan oleh pengasuh bahwasanya pada bulan Rajab inilah KH.Ali Hisyam (Putra KH.Ali Wafa) dan Ny. Hj. Farhah (Menantu KH. Ali Wafa) Wafat.

Susunan acara Rajabiyah dan Haul sebagai berikut, Kholifah Nur Aini sebagai pengatur jalannya acara, pembukaan yang disampaikan oleh Ustad Maswedi dilanjut dengan sholawat nabi yang dibawakan oleh Jam’iyah Hadrah Al-Fatih, acara yang ke empat pembacaan tahlil yang dipimpin oleh Ustad Suhaidi kemudian pemberian cenderamata kepada santri tauladan dalam hal ini diserahkan langsung oleh KH. Muh Unais Ali Hisyam.

Memasuki inti sari acara yaitu Mau’idzoh Hasanah yang didawuhkan oleh pengasuh Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah yang mulia KH. Muh Unais Ali Hisyam, penulis merangkum beberapa penjelasan yang beliau sampaikan diantaranya yaitu :

“Haul merupakan kegiatan untuk menyambung hati kita terhadap guru, dengan menghadiahkan pembacaan tahlil dsb”

“Santri memiliki 2 kewajiban yaitu berfikir (belajar) dan berdzikir, sedangkan pegangannya adalah kitab/buku dan tasbih”

“Seorang santri ketika berada ditengah-tengah masyarakat yang dipandang atau dilihat adalah akhlaknya (Kepribadiannya), sebab berilmu itu penting akan tetapi berakhlak jauh lebih penting dan menjadi seorang santri harus menjaga 3 hal yaitu fikiran, hati dan akhlak”

“Kejujuran adalah standart dari semua manusia dan seseorang yang memiliki sikap jujur akan mendapatkan apresiasi bagi semua manusia meskipun seseorang yang tidak menyembah Allah SWT sekalipun”

Beliau juga menjelaskan terkait dengan peristiwa Isra’ Mi’raj bahwasanya

“Peristiwa Isra’ Mi’raj merupakan peristiwa perjalanan Rasulullah Saw dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha dan ke Sidratul Muntaha yang terjadi pada tanggal 27 bulan Rajab, selain itu pada bulan Rajab ini juga mengandung banyak peristiwa Nabi didalamnya diantaranya adalah selamatnya Nabi Nuh As dari banjir dengan menaiki perahu”

“Sedangkan berpuasa 1 hari di bulan Rajab pahalanya sama seperti berpuasa 1 tahun dan keistimewaan berpuasa pada bulan Rajab adalah dibangunkan rumah didalam syurga”



Selain itu kegiatan Rajabiyah kali ini sedikit berbeda dari tahun kemarin karena, acara diisi dengan pemberian hadiah lomba Akhirussanah, hal ini diungkapkan oleh salah satu panitia acara.

“Acara Rajabiyah sekaligus Haul Masyaikh kali ini juga diisi dengan penerimaan hadiah lomba akhirusanah kemarin, sebagai bentuk apresiasi kepada santri dalam kesungguhannya mengikuti lomba hingga meraih juara”juga ada penampilan-penampilan dari para santri yang tentunya sangat menghibur” ucap Ustadzah Khoirotun Nisak.

Selain itu beberapa penampilan yang ditampilkan oleh teman-teman santri baik santri putra dan santri putri menjadi penutup acara Rajabiyah. Penampilan tersebut tentunya sangat menghibur para santri.

“Pada moment perayaan Rajabiyah ini selain dimeriahkan dengan sholawat yang dibawakan oleh Grub Banjari Al-Fatih PP. ASWAJ juga menjadi lebih meriah dengan penampilan-penampilan yang ditampilkan oleh para santriwan dan santriwati” jelas Ustad Wahyu Nurul Hidayat.

Foto Dokumentasi